2.20@monday 19mar
salam.... lama tuan tidak menjejakkan tapak maus ke taman tuan ini... sakit yang tak berkesudahan terlalu banyak jadi terbuang... ada satu ketika tuan sendiri 'terasa patah jiwa' bila nyawa tuan terpaksa di bawa pergi ke tangan lain. berat sungguh hati ini hendak melepaskannya 'pergi'... tetapi demi kelansungan hidup tuan terpaksa relakan... tetapi BENARLAH DIA itu tidak pernah tidak 'melihat', alhamdulillah sungguh sesuatu yang tuan tidak pernah terduga didatangnya rezki....alhamdulillah yaAllah...sungguh mulia hatimu..
dan dipagi yang hening dan sunyi ini saat semua mata pejam terlena.. ketukan pertama bergema dari segenap ruang bilik ini.... mata tak mau lena...resah..susah... tuan usap jiwa yang mulus ini sambil mencari jiwa yang menghidupkannya...
lantas inilah hasilnya yang tercanting....
lama terpaku memerhati...apa yang harus tuan coret...mulanya jiwa terasa kosong perasaan melayang-layang seperti orang mabuk pinang dara...tetapi demi menghargai segenap kasih yang tercurah... patah sayap bertongkat paruh namun tuan tidak cuba untuk berputus asa....
jangan resah gelisah
bersangka hati
kebiruan lautan
dalamnya tak terselam
inikan pula
hati seorang manusia
jangan gundah gulana
menyangka rasa
mendung gelap di langit
tak tentu hujan ribut
begitu juga
rasa seorang pencinta
dalam membina kasih
bersabar jiwa
puncak gunung tertingi
sukar hendak ditawan
apatah lagi
jiwa seorang kekasih.
tuan..... serikan semula mahligai hati yang lara..berikan ku cinta sembuhkanlah luka lama...
No comments:
Post a Comment