Saturday, 25 August 2012

rindu untukmu

setangkup rindu untuk embun pagi
ku titipkan pada ilalang
pagi ini aku tak menemuimu
malam menghilang tanpa syairmu

setangkup rindu untuk embun pagi
ku genggam erat dalam tidur
biar tak lepas di bawa matahari
suatu hari akan tersampaikan

aku di sini menunggu
seperti pelangi yang setia
menanti hujan mereda
meski hadirnya tak pernah lama

gagah matahari menghalau
titis tak sempat abadi
pelangi pun bersyair merindu
biar hujan menyerbu 

tuan...indah lenamu tanpa jiwa yang memeluk

No comments: